Semarang, Idola 92,6 FM-Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang membangun tanggul, sebagai bagian dari proyek pekerjaan penanggulangan banjir sisi udara tahap kedua.
Yakni, untuk mencegah terjadinya bencana banjir yang dapat mengganggu kegiatan operasional bandara.
General Manager Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Fajar Purwawidada mengatakan luasan pelaksanaan proyek penanggulangan banjir tersebar di beberapa areal sisi udara yakni pembuatan tanggul di ujung runway 13 sepanjang kurang lebih 700 meter, normalisasi dan peningkatan kapasitas saluran sisi udara sepanjang kurang lebih 690 meter serta pengadaan pompa banjir sebanyak sembilan unit. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, Senin (24/2).
Fajar menjelaskan, proyek tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam memastikan operasional bandara tetap berjalan lancar.
Selain itu, sebagai salah satu upaya pencegahan banjir di sekitar areal sisi udara bandara.
“Proyek ini dikerjakan oleh kontraktor PT Beton Budi Mulya dengan metode meningkatkan kapasitas saluran, rumah pompa dan pembangunan tanggul perimeter yang diharapkan dapat mengurangi risiko genangan di landasan pacu dan apron. Proyek ini ditargetkan selesai dalam kurun waktu satu tahun,” kata Fajar.
Menurut Fajar, pelaksanaan proyek pekerjaan penanggulangan banjir sisi udara tahap kedua dilakukan di pagar perimeter timur water ponding Stasiun Pompa P6.
Dalam upaya pencegahan banjir di sekitar bandara, Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang juga telah berkoordinasi dengan stakeholder terkait.
“Saat ini telah melakukan pengerukan di Kali Silandak dan Kali Siangker serta menambah rumah pompa,” pungkasnya. (Bud)