Semarang, Idola 92,6 FM-Polda Jawa Tengah mengerahkan 1.112 personel sebagai pasukan BKO untuk 10 polres, dalam rangka membantu pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada Serentak 2024.
Pergeseran pasukan dipimpin langsung Wakapolda Brigjen Pol Agus Suryonugroho di halaman Mapolda, kemarin.
Wakapolda Brigjen Pol Agus Suryonugroho mengatakan ribuan personel yang dikerahkan itu, untuk membantu pengamanan TPS di 10 polres jajaran di Jateng.
Wakapolda menjelaskan, penugasan tersebut selain sebagai aparat penegak hukum dan pelindung serta pengayom dan pelayan masyarakat tetapi penugasan pengamanan TPS secara spesifik harus mempedomani prinsip netralitas.
Para personel harus bersikap profesional dan menjaga norma serta etika, sehingga personel di lapangan dapat mencetak iklim kondusif.
Selain itu juga, menunjukkan dan membawa kedamaian di tempat tugas masing masing.
“Secara spesifik, rekan-rekan akan bertugas di TPS. Jadi ada tiga kategori TPS yang harus dipahami. Yang pertama adalah TPS rawan dengan pola pengamanannya 2-6-12, yaitu dua Polri untuk enam TPS dibantu 12 linmas. Sedangkan TPS sangat rawan pola pengamanannya 2-1-2, yang terdiri dari dua polisi untuk satu TPS dan dibantu 2 linmas. Kemudian ada TPS khusus pola pengamannya 2-1-2,” kata wakapolda.
Lebih lanjut wakapolda menjelaskan, 1.112 personel itu akan disebar ke sejumlah polres di antaranya Polres Pekalongan dan Polres Tegal serta Polres Brebes.
Seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan TPS di 10 polres jajaran, akan bekerja dengan dedikasi tinggi untuk memastikan proses demokrasi berjalan aman dan tertib serta damai. (Bud)