Semarang, Radio Idola 92,6 FM – Kementerian sosial terus memastikan program bantuan dari pemerintah yang diberikan kepada masyarakat tepat sasaran. Hal itu dilakukan dengan melakukan validasi data penerima bantuan dengan melibatkan pemerintah daerah secara berkala.
Hal itu diungkapkan Menteri sosial, Saifullah Yusuf atau yang lebih akrab dipanggil Gus Ipul, saat kunjungannya ke kota Semarang,selasa (29/10).
Salah satu upaya yang ditempuh menteri yang kerap disapa dengan Gus Ipul ini ialah dengan melibatkan berbagai pihak untuk menyempurnakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Menurutnya data yang akurat akan menjamin perwujudan pemenuhan hak dasar bagi masyarakat rentan dalam rangka memberikan perlindungan dan jaminan sosial.
“Kami juga terus memperbaiki data yang kami punya. Maka kami melibatkan mulai dari tingkat kelurahan, musyawarah tingkat desa, dikirim ke bupati/walikota lewat dinsos,” ujar kata Gus Ipul
Gus ipul mengatakan, masyarakat juga bisa ikut mengawasi penyaluran bantuan sosial melalui website cek bansos. Melalui web tersebut, masyarakat bisa memberikan usulan atau sanggahan kekementerian sosial terkait dengan data penerima bantuan.
“Disitu ada usul sanggah di cek bansos bisa untuk mengoreksi atau menambah setelah dilakukan verifikasi dan validasi,” kata Gus Ipul
Dalam kunjungannya ke Semarang gus Ipul menyerahkan dana bantuan sebesar Rp.71,9 miliar kepada pemerintah kota Semarang. Bantuan tersebut terdiri dari bantuan permakaman lansia tunggal sebesar Rp.2,6 miliar, bantuan yatim piatu Rp.3,5 miliar, bantuan atensi sentra terpadu Rp.832 juta. Kemudian ada pula bantuan program keluarga harapan (PKH) sebesar Rp.57 miliar dan bantuan sembako Rp.7,2 miliar.
“Harapannya bantuan yang diberikan digunakan sesuai dengan kebutuhannya, bukan untuk judi online. Yang untuk sekolah ya untuk sekolah,yang untuk ibu hamil ya harus dimanfaatkan untuk Ibu yang sedang hamil,” ungkapnya
Sementara itu Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Ita menyambut baik bantuan yang diberikan oleh kementerian sosial kepada warga semarang. Apalagi bantuan bukan hanya untuk warga yang tidak mampu, tetapi juga menyasar lansia dan penyandang disabilitas.
“Banyak bantuan yang diberikan secara langsung hari ini, termasuk hak- hak untuk masyarakat disabilitas menjadi sama,” ungkapnya
Ita menambahkan bantuan yang diberikan Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dari pemerintah pusat. Kedepan ia berharap terdapat program – program bantuan yang lebih baik lagi.
“kita berharap program – program dari bapak presiden salah satunya menjaga ketahanan pangan,membuat warga Semarang menjadi sejahtera,” ujarnya