Menyoroti Pembekalan hingga Retret di Lembah Tidar pada Kabinet Merah Putih

photo/ANTARA

Semarang, Idola 92.6 FM – Meski pergantian presiden dan kabinet selalu terjadi setiap 5 atau 10 tahun sekali, tetapi baru sekarang kita menyaksikan anggota kabinet memperoleh beberapa pembekalan. Bahkan, terakhir diajak Retret di Lembah Tidar dengan berbagai kegiatan.

Retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer Magelang ini diharapkan  bukan hanya menguji fisik tetapi juga dapat mempererat ikatan antar anggota kabinet, menyelaraskan visi, dan membentuk kekompakan sebagai sebuah “Super Team”.

Presiden Prabowo Subianto mengungkap alasannya menerapkan “The Military Way” kepada para menteri kabinetnya. Ia ingin menyelaraskan kedisiplinan dan kesetiaan para menteri terhadap bangsa dan negara. Dia membantah ingin membuat kabinet militeristik. Prabowo mengatakan, inti “The Military Way” adalah kedisiplinan. Selain itu, ia menekankan soal kesetiaan.

Novelty ini bukan hanya menarik perhatian tetapi juga harapan berikut sejumlah pertanyaan: Apa implikasi atau hasil yang bisa diharapkan? Apakah, tradisi baru ini dapat benar-benar memperkuat kerja sama tim menjadi lebih erat? Lalu, makna apa dari pemilihan lokasi di lembah Tidar?

Untuk memperoleh gambaran atas persoalan ini, radio Idola Semarang berdiskusi dengan narasumber: Letjen (Purn) Kiki Syahnakri (Mantan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat) dan Dr Ugung Dwi Ario Wibowo, M.Si (Dosen dan psikolog industri & organisasi dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto dan juga mengajar di S2 Universitas Mercu Buana Yogyakarta). (her/yes/ao)

Simak podcast diskusinya:

Ikuti Kami di Google News