Semarang, Idola 92,6 FM-Dalam rangka meningkatkan dan menjaring talenta baru, Pemprov Jawa Tengah akan terus melakukan pembinaan terhadap para atlet.
Tujuannya, agar atlet Jateng tidak hanya berkutat di tingkat lokal atau nasional saja tapi juga bisa berkiprah di level internasional.
Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan pencapaian Peparnas XVII kemarin, bagi atlet Jateng merupakan awal untuk menatap tantangan ke depan. Hal itu dikatakan usai penutupan Peparnas XVII di Solo Raya, kemarin.
Nana menjelaskan, pemerintah pusat juga akan mendukung program tersebut dan bakal membangun pusat pelatihan untuk atlet paralimpik Indonesia di Kabupaten Karanganyar seluas 10 hektare.
Menurutnya, tempat tersebut akan digunakan untuk pemusatan atlet-atlet difabel.
“Kita harapkan mereka jadi atlet dunia yang berprestasi, makanya setelah ini kita akan terus melakukan pembinaan-pembinaan. Bahkan, akan ada peningkatan dari tahun sebelumnya,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, karena mampu mewujudkan target juara umum maka Pemprov Jateng akan memberikan bonus kepada para pemenang yang nilainya setara dengan yang diberikan kepada atlet PON.
Adapun bonus yang akan diberikan untuk peraih medali emas perorangan sebanyak Rp250 juta, perak sebanyak Rp125 juta dan perunggu sebanyak Rp62,5 juta.
Diketahui kontingen Jateng berhasil menjadi juara umum dengan membawa pulang 406 medali terdiri dari 161 emas, 121 perak dan 124 perunggu. (Bud)