Semarang, Idola 92,6 FM-Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengidentifikasi beberapa modus penipuan terbaru, yang mengatasnamakan DJP.
Modus penipuan tersebut dilakukan dengan berbagai cara.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat DJP Dwi Astuti mengatakan beberapa modus penipuan itu di antaranya adalah penipuan mengatasnamakan pejabat atau pegawai DJP, dan penipuan rekrutmen pegawai DJP. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, kemarin.
Menurut Dwi, modus penipuan terbaru yang sedang terjadi di masyarakat yaitu penipuan rekrutmen pegawai DJP.
Pengumuman resmi terkait rekrutmen pegawai DJP maupun Kementerian Keuangan, dapat dilihat pada linkrekrutmen.kemenkeu.go.id.
“Apabila masyarakat mendapatkan pesan berupa pengumuman ataupun undangan rekrutmen pegawai DJP, maka diimbau untuk melakukan cross check pada laman resmi Kementerian Keuangan,” kata Dwi.
Dwi menjelaskan, apabila menerima pesan berupa pengumuman rekrutmen ataupun undangan melakukan seleksi CASN untuk menjadi pegawai DJP ataupun Kementerian Keuangan diharapkan melakukan cross check di laman resmi Kementerian Keuangan terkait kebenaran informasi perekrutan CASN tersebut.
Bagi masyarakat yang menemukan adanya indikasi penipuan pesan atau informasi yang mengatasnamakan DJP dapat menghubungi saluran pengaduan DJP.
“Kami harapkan masyarakat dapat menjaga keamanan dan kerahasiaan datanya. Masyarakat lebih teliti dan kritis jika mendapatkan pesan atau informasi yang mengatasnamakan DJP serta melakukan cross check terlebih dahulu,” pungkasnya. (Bud)
