Semarang, Idola 92,6 FM-Antara Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), melakukan penguatan sinergi dalam rangka pengamanan keuangan negara.
Salah satunya, membantu melakukan pengawasan terhadap pemungutan pajak bagi lembaga pemerintah.
Hal itu disampaikan Kepala Kanwil DJP Jawa Tengah I Nurbaeti Munawaroh, saat bertemu Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jateng, Karyadi, kemarin.
Menurut Nurbaeti, baik BPK maupun DJP sepakat untuk memerkuat pengelolaan negara melalui APBN dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Guna mengumpulkan penerimaan negara, saat ini dibutuhkan dukungan dan sinergi dari berbagai pihak.
Salah satu yang menjadi mitra strategis DJP adalah BPK.
“Tentunya kami tidak bisa mengumpulkan penerimaan negara ini sendirian, mohon dukungan dari bapak,” kata Nurbaeti.
Sementara Kepala Perwakilan BPK Jateng Karyadi menyambut baik, sinergi yang bakal diperkuat antara DJP dengan BPK.
“Kami siap mengawal pengelolaan APBN, terutama dalam penggunaannya oleh instansi atau lembaga. Karena seperti kita ketahui, setiap rupiah dari APBN ini dibiayai oleh pajak yang dibayarkan oleh rakyat,” ujar Karyadi. (Bud)
