Lomba Burung Berkicau dan Ngopi Gratis di HUT KAI ke-79

Dua orang pegawai menawari kopi gratis kepada calon penumpang di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng.

Semarang, Idola 92,6 FM-Merayakan HUT KAI ke-79, Daop 4 Semarang bekerja sama dengan Radja Garuda Nusantara dan Viking Arena menggelar Lomba Burung Berkicau Piala Sepoooor 4 Semarang, kemarin.

Kegiatan diikuti lebih dari 700 peserta dari berbagai daerah, yang siap memerebutkan delapan piala bergengsi dari 26 kategori perlombaan.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan perlombaan tersebut tidak hanya memeringati HUT KAI ke-79 saja, tapi juga sebagai wujud komitmen KAI berperan aktif dalam melestarikan fauna di Indonesia. Pernyataan itu disampaikan saat ditemui di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng.

Franoto menjelaskan, beragam jenis burung yang dilombakan dalam kegiatan tersebut meliputi Murai Batu, Cucak Hijau, Kacer, Cendet, Kenari dan Anis Merah.

Perlombaan tersebut bukan hanya menjadi ajang unjuk kebolehan bagi para pecinta burung kicauan, tetapi juga sebagai wujud nyata upaya pelestarian dan peningkatan kepedulian terhadap spesies burung di Indonesia.

“Dengan menyelenggarakan lomba burung berkicau, KAI berharap dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kelestarian burung-burung, yang menjadi bagian dari kekayaan fauna kita. Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem, khususnya terhadap fauna jenis burung yang membutuhkan perhatian khusus,” kata Franoto.

Sementara, rangkaian kegiatan HUT KAI ke-79 tidak hanya lomba burung berkicau saja tapi juga ada kegiatan Ngopi Bang (Ngopi Bareng Penumpang) bekerja sama dengan Strada Coffee, Cold n Brew dan Loko Cafe.

KAI membagikan seribu cup kopi gratis kepada para penumpang dan masyarakat yang berada di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng.

Franoto menyebut, masyarakat atau penumpang yang ingin menikmati kopi gratis cukup menunjukkan aplikasi Access by KAI yang telah terinstal.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, selain memberikan apresiasi kepada pelanggan, kami juga dapat memperkenalkan budaya ngopi kepada masyarakat luas. Dengan meningkatnya minat terhadap kopi, diharapkan konsumsi kopi lokal juga turut meningkat, sehingga dapat berdampak positif pada kesejahteraan para petani kopi di Indonesia,” pungkasnya. (Bud)

Ikuti Kami di Google News