Semarang, Idola 92,6 FM-Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol ruas Solo-Yogyakarta-YIA seksi 1 Kartasura-Klaten, di Gerbang Tol Banyudono, Boyolali, kemarin.
Ruas tol Solo-Yogyakarta diproyeksikan untuk mengurai kemacetan di jalan nasional Solo-Yogyakarta.
Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengatakan ruas jalan tol Solo-Yogya Seksi 1 Kartasura-Klaten, sekaligus sebagai pengungkit pertumbuhan perekonomian di wilayah Jateng-DIY.
Nana menjelaskan, ruas jalan tol Solo-Yogya Seksi 1 Kartasura-Klaten memiliki panjang 22,3 kilometer.
Ruas tersebut memiliki tiga gerbang tol, yaitu Gerbang Tol Banyudono dan Gerbang Tol Polanharjo serta Gerbang Tol Klaten.
Menurutnya, pembangunan jalan tol Solo-Yogya Seksi 1 Kartasura-Klaten sudah dimulai sejak 2021 dan selesai 2024 dengan biaya sekira Rp5, 68 triliun.
“Keberadaan jalan tol ini dapat mengurai kemacetan yang selama ini terjadi di Klaten-Surakarta (dan sebaliknya). Semoga ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dengan sebaik-baiknya,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, ruas tol Solo-Yogyakarta-YIA akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas dari Surakarta dan Yogyakarta.
Selain itu juga, memudahkan akses ke kawasan pariwisata dan kawasan produktif lainnya.
“Ini akan mengefisienkan waktu tempuh karena kita butuh daya saing, kecepatan, dan ketepatan waktu. Solo-Yogyakarta mungkin nanti memakan waktu 30-50 menit. Apalagi jalan nasional yang ada sudah crowded,” pungkasnya. (Bud)