Semarang, Idola 92,6 FM-Jawa Tengah siap menjadi tuan rumah dalam ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII pada 6-13 Oktober 2024, di Solo Raya.
Rencananya Peparnas 2024 diselenggarakan di Kota Surakarta, Kabupaten Boyolali, Sukoharjo dan Karanganyar yang akan diikuti 4.625 atlet dan official dari 34 provinsi serta memertandingkan 20 cabang olahraga (cabor) dan 540 nomor.
Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan berbagai persiapan terus dilakukan untuk menyukseskan event olahraga empat tahunan bagi penyandang disabilitas mulai dari akomodasi, konsumsi, kesiapan venue pertandingan, transportasi dan keamanan. Hal itu dikatakan usai memimpin rapat kesiapan Peparnas 2024 di Solo, pekan kemarin.
Nana menjelaskan, Peparnas dengan Pekan Olahraga Nasional (PON) merupakan kompetisi olahraga yang pelaksanaannya satu paket.
Namun, pada pelaksanaan PON dan Peparnas terpisah lokasi atau tuan rumahnya.
Harapannya, pelaksanaan Peparnas bisa berjalan sukses dan lancar.
“Kontingen Jawa Tengah sudah siap. Target kita menjadi juara umum dengan raihan 110 medali emas, 100 perak dan 100 lebih perunggu. Semangat kita harus terus berkobar,” kata Nana.
Sementara Ketua Pelaksana Peparnas XVII D.B Susanto menambahkan, pihaknya terus mematangkan kesiapan di berbagai bidang.
Dengan sisa waktu kurang dari satu bulan, PB Peparnas memastikan kesiapan seluruh venue, transportasi, akomodasi, dan sebagainya.
“Venue, sarana prasarana, transportasi dan akomodasi di Solo Raya ramah disabilitas,” ucap Susanto.
Sekretaris Umum National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jateng Prayitno menyatakan, serangkaian pelatihan dalam rangka menghadapi Peparnas 2024 telah dilaksanakan sejak awal November 2023.
Sebanyak 373 atlet dari 16 cabor telah dipersiapkan, untuk memerkuat kontingen Jateng di ajang Peparnas 2024.
“Kami mengikuti total 16 cabang olahraga dari 20 cabang olahraga yang dipertandingkan. Kontingen Jateng lebih fokus di nomor-nomor individu. Antara lain voli duduk, basket kursi roda, dan tenis lapangan kursi roda,” ujar Prayitno. (Bud)