Semarang, Radio Idola 92,6 FM – Dewi Susilo Budiharjo seorang pengusaha Kota Semarang, yang juga tokoh tionghoa Dewi Susilobudiharjo maju dalam Pemilihan Walikota (Pilwakot) Semarang dengan menyerahkan berkas pendaftaran ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Semarang dan Partai Gerindra Kota Semarang.
Dewi maju Pilwakot Semarang sebagai Wakil Walikota dan memilih PSI sebagai kendaraan politiknya karena PSI menjadi rumah bagi anak muda. Anak-anak muda bisa mengeluarkan aspirasi bagi negara, dan dirinya mengaku sejalan dengan visi dan misinya yang terus mendorong dan mendukung partisipasi anak muda.
Menariknya, Dewi melamar ke PSI dengan membawa bunga mawar yang memiliki makna tersendiri. Bunga mawar tersebut dipercantik dengan bunga pikok yang disebutkannya merupakan bunga ciri khas tionghoa dari tiongkok. Ini menandakan simbol dimana dirinya bagian dari kaum tionghoa.
“Bunga melambangkan kasih sayang. Ada simbol-simbol yang disiratkan. Ada 15 mawar dimana mawar adalah simbol PSI dan 15 nomor urut PSI. Saya termotivasi maju pilwakot, bismillah mengabdi untuk Kota Semarang,” ucapnya.
Usai menyerahkan berkas ke PSI, Dewi juga memenuhi undangan dari Partai Gerindra. Dalam undangan ini, dirinya menjalani penjajakan terkait kesiapan maju dalam Pilwakot Semarang.
“Interview tadi garis besar kesiapan ibu, motivasi lewat Gerindra, kesiapan jadi wakil wali kota,” tambahnya.
