Semarang, Idola 92,6 FM – Tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri, konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax Series mengalami peningkatan hingga 94 persen di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Diperkirakan, konsumsi BBM jenis Pertamax Series masih terjadi peningkatan pada Senin (15/4).
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah Brasto Galih Nugroho mengatakan konsumsi Pertamax Series (Pertamax dan Pertamax Turbo), mengalami peningkatan hingga 94 persen bila dibandingkan rerata harian normal pada Sabtu (13/4) atau hari ketiga setelah Lebaran. Hal itu disampaikan melalui siaran pers, Minggu (14/4) malam.
Brasto menjelaskan, peningkatan konsumsi tersebut menunjukkan konsumsi BBM berkualitas menjadi pilihan para pemudik.
Dibandingkan sebelum Lebaran (5-10 April 2024) konsumsi BBM di H+3 Lebaran lebih tinggi di ruas tol Trans Jawa jalur B dan didominasi produk Pertamax Series.
Menurut Brasto, tren konsumsi BBM Pertamax Series setelah Lebaran terlihat di beberapa kota di Jateng-DIY dengan peningkatan konsumsi tertinggi di Kabupaten Kebumen sebesar 188 persen dibandingkan rerata harian normal.
Sedangkan wilayah dengan konsumsi Pertamax Series tertinggi di DIY, adalah Kabupaten Gunung Kidul dengan peningkatan hingga 284 persen dibandingkan kondisi normal.
“Hal ini menandai bahwa sudah adanya arus balik. Kami berupaya melayani konsumen dengan optimal dan senantiasa memonitor agar stok dan distribusi di stasiun pengisian bahan bakar umum dan Pertashop demi memenuhi kebutuhan BBM yang luar biasa sepanjang arus mudik dan balik ini,” kata Brasto.
Lebih lanjut Brasto menjelaskan, untuk BBM jenis Gasoline secara keseluruhan (Pertalite dan Pertamax Series) di Jateng-DIY juga terjadi peningkatan pada Sabtu (13/4) sebesar 48 persen dari rerata harian normal.
Yaitu naik dari sekira 12,9 ribu kiloliter (KL), menjadi sekira 19 ribu KL.
“Kami senantiasa mengimbau kepada para pemudik sebelum melakukan perjalanan ke kampung halaman, dapat mengisi penuh tangki kendaraannya di titik awal keberangkatannya dengan BBM berkualitas sesuai dengan spesifikasi kendaraan. Kami terus menyiagakan Tim Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri 2024 hingga 21 April, mengantisipasi masih adanya masyarakat yang melakukan perjalanan arus balik,” pungkasnya. (Bud)
