Temanggung, Idola 92.6 FM – Sejak tahun 2020 lalu, aktivis satu ini bersama rekan-rekannya, melakukan Gerakan Temanggung Bebas Sampah. Selama empat tahun, gerakan ini menyasar warga masyarakat di sekitar 280 desa/kelurahan di Temanggung.
Sosok satu ini adalah Aria Pradana Wirawan, aktivis lingkungan yang bergerak untuk membebaskan Temanggung dari sampah melalui Gerakan Temanggung Bebas Sampah. Menurut Aria, Kabupaten Temanggung itu hampir 90 persen pedesaan dan belum mendapat akses membuang sampah dengan benar. Warga biasanya membuang sampah ke sungai atau kebun.
Aria mengatakan ia dan tim sudah melakukan sosialisasi ke semua desa/kelurahan di Temanggung. Gerakan ini disambut baik oleh warga. Bahkan sudah ada kader di masing-masing desa/kelurahan. “Sudah ada kadernya, mungkin ada 12 ribu kader,”tutur pemuda yang sekarang ini menempuh pendidikan S2 kepada radio Idola Semarang, pagi (05/04).
Menurut Aria, semuga dilibatkan. Termasuk berkolaborasi dengan pemerintah desa sehingga terwujud 3R (Reduce reuse recycle). Atas aktivitasnya, baru-baru ini, Aria mendapatkan penghargaan MUDA30.
Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Aria Pradana Wirawan, aktivis lingkungan yang bergerak untuk membebaskan Temanggung dari sampah melalui Gerakan Temanggung Bebas Sampah. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya: