Semarang, Idola 92,6 FM – Banyak ekonom maupun pengamat yang menyebut, tantangan perekonomian yang dihadapi 2024 akan lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya.
Oleh karena itu, seluruh sektor pendukung perekonomian harus melakukan langkah percepatan dan pemanfaatan teknologi guna mencapai target yang diinginkan.
Salah satunya di sektor perikanan dan kelautan, yang pada tahun ini menargetkan Produk Domestik Bruto (PBD) perikanan tumbuh di kisaran 5-6 persen sesuai rilis Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Termasuk, dalam mengoptimalkan potensi ekonomi biru.
Sehingga, JNE bersama Yayasan Wanadri dan Venambak melakukan penandatanganan kerja sama Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Strategic Business Partnerships Division Head JNE Luthfi Safitri Zein menyambut baik kerja sama tersebut, dan merupakan komitmen JNE untuk terus bermanfaat bagi masyarakat luas.
Yakni, sejalan dengan tagline JNE ‘Connecting Happiness’.
“JNE yang telah hadir lebih dari 33 Tahun di Indonesia akan terus mendukung berbagai program untuk mendukung pengusaha, UKM, stakeholder dan bersama-sama membangun perekonomian bangsa,” kata Luthfi.
Menurut Luthfi, kerja sama tersebut merupakan langkah nyata JNE untuk dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan dan peningkatan kualitas petambak Indonesia.
Yakni, dengan menyediakan alat aerator venjet dari Venambak untuk para petambak di wilayah Subang, Jawa Barat.
Sementara CEO & Founder Venambak Achmad Jerry menambahkan, Venambak mengembangkan sistem aerasi terintegrasi dengan mangrove guna meningkatkan produktivitas budidaya namun dengan risiko yang berkurang terhadap lingkungan.
“Saat ini fokus kami adalah para petambak individu dan tradisional, salah satunya di daerah pesisir. Kolaborasi bersama JNE dan Yayasan Wanadri merupakan langkah strategis kami untuk mencapai tujuan besar yang kami harapkan, yaitu membantu para petambak untuk meningkatkan kapasitas usaha tambak berdaya saing dan berkelanjutan,” ucap Jerry.
President Director West Java Conservation Trust Fund Irawan Marhadi menyatakan, Yayasan Wanadri berkomitmen untuk dapat mendampingi dan menjadi fasilitator terhadap langkah-langkah memajukan dan melestarikan serta memaksimalkan pemanfaatan hasil alam.
“Melihat potensi negeri bahari ini kita dituntut untuk dapat berkolaborasi dengan segala sektor dalam pemanfaatannya, di sini kami hadir untuk mewadahi para petambak di Subang, Jawa Barat dengan berbagai program salah satunya dukungan dan kerja sama bersama JNE dan Venambak. Semoga ke depannya langkah-langkah ini dapat bermanfaat bagi lingkungan, para penambak dan negara Indonesia tentunya,” ujar Irawan.
JNE dan Venambak menawarkan kepada para petambak seluruh Indonesia, untuk dapat meningkatkan kualitas hasil tambak dengan menggunakan aerator Venjet. (Bud)
