Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah berkoordinasi dengan BNPB, untuk memadamkan kebakaran TPA Putri Cempo Solo menggunakan water booming.
Tujuannya, agar kebakaran dan kepulan asap tida meluas.
Penjabat Gubernur Nana Sudjana mengatakan pemadaman masih terus dilakukan dengan mengerahkan 59 unit pemadam kebakaran dari wilayah Soloraya, water Canon dari Polri, armada dari pemprov dan sejumlah armada pemadam dari relawan. Pernyataan itu dikatakan saat meninjau langsung TPA Putri Cempo, kemarin.
Menurut Nana, apabila pemadaman masih belum bisa cepat maka akan diambil langkah lain dengan modifikasi cuaca.
Nana menjelaskan, penggunaan water booming dirasa masih diperlukan jika melihat kondisi saat ini.
Selain memercepat pemadaman, juga agar titik api tidak menyebar lebih luas.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Kepala BNPB untuk mempercepat pemadaman. Diharapkan adanya bantuan water booming dalam waktu dekat akan dikirim. Kami putuskan perlu water booming untuk mempercepat dan kami tidak ingin merambat ke mana-mana,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, untuk penanganan dampak kebakaran yakni kepulan asap yang mengarah ke pemukiman warga juga telah dilakukan tindakan cepat.
Yakni pembagian masker kepada masyarakat terdampak asap.
“Kami mengimbau warga agar waspada dengan cuaca panas yang akhir-akhir ini melanda sejumlah daerah di Jawa Tengah,” jelasnya.
Diketahui, TPA Putri Cempo memiliki luas 17 hektare terdiri atas beberapa blok.
Lokasi yang terbakar berada pada Blok B seluas kurang lebih dua hektare.
Kebakaran terjadi pada Sabtu (16/9), dan diduga kebakaran disebabkan gas metan dari tumpukan sampah yang terpapar suhu panas. (Bud)
