Tabalong, Idola 92.6 FM – Melihat jerat rentenir di mana-mana, sosok satu ini tak tinggal diam. Melalui koperasi yang didirikan, ia berupaya melepas jerat ibu-ibu pelaku UMKM dari rentenir.
Sosok itu adalah Zulrifan Noor, pendiri Koperasi Dermawan Indo dari Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan. Koperasi memberikan program pendampingan dan pinjaman modal usaha tanpa bunga dari Rp 1-5 juta. Menurut Zulrifan ada dua jenis pinjaman dan bayarnya bisa diangsur.”Jadi bisa dicicil 40 pertemuan atau 10 bulan. Kalau mampunya 5 ribu, ya bayar 5 ribu. Tapi kalau mau pinjam, harus nunggu anggota kelompok lainnya lunas,”tutur Zulrifan kepada radio Idola, pagi (10/08) tadi.
Selain pinjaman, koperasi juga menyediakan fasilitas seperti gerobak dan tempat jualan dengan memberdayakan zakat, infaq dan sedekah.
Zulrifan Noor lahir di Tabalong, 6 Juli 1990. Pendidikan: S-1 Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Banjarbaru, dan S-2 Manajemen Sumber Daya Manusia Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Ganesha, Jakarta.
Penghargaan: Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards 2020 kategori pemberdaya UMKM lokal lewat zakat dan Juara Lembaga Ziswaf Festival Syariah Bank Indonesia (2021).
Selengkapnya, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Zulrifan Noor, penyelamat pelaku UMKM dari jeratan rente dan Pendiri Koperasi Dermawan Indo dari Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya:
