Semarang, Idola 92,6 FM – Kecanggihan teknologi sekarang ini juga dimanfaatkan Bursa Efek Indonesia (BEI), dengan menghadirkan aplikasi IDX Mobile yang memungkinkan calon investor bermain di pasar saham atau obligasi serta reksadana menggunakan uang virtual.
Dalam aplikasi yang disediakan BEI itu, terselip dana virtual sebesar Rp5 juta untuk mencoba membeli saham di bursa efek sebelum menggunakan uang asli.
Kepala BEI Perwakilan Semarang Fanny Rifqi mengatakan BEI menyediakan informasi pasar modal dalam bentuk aplikasi mobile bernama IDX Mobile, sebagai dukungan peningkatan literasi pasar modal. Peluncuran dilakukan bertepatan dengan HUT ke-31 BEI, Kamis (13/7).
Fanny menjelaskan, aplikasi IDX Mobile ini merupakan alat yang digunakan untuk mengedukasi masyarakat terkait pasar modal.
Dalam aplikasi IDX Mobile terdapat fitur yang memungkinkan masyarakat calon investor, untuk belajar transaksi jual beli saham atau jual beli obligasi maupun jual beli reksadana menggunakan dana virtual.
Menurut Fanny, aplikasi IDX Mobile membantu calon investor yang ingin mencoba bertransaksi di pasar modal.
Dalam aplikasi IDX Mobile terdapat banyak fitur yang memungkinkan calon investor melihat pergerakan saham, melihat pergerakan saham untuk analisa teknikalnya maupun melihat laporan neraca keuangan guna membantu analisa fundamental.
“Kita juga bisa melihat data-data perdagangan baik perdagangan saham, obligasi atau indeks yang ada di bursa efek. Data yang tersajikan di aplikasi ini sangat riil, karena langsung dari sumbernya yaitu Bursa Efek Indonesia,” kata Fanny.
Lebih lanjut Fanny menyebutkan, memang ada banyak aplikasi serupa yang ditawarkan kepada calon investor melalui gawai dan sumber datanya diperoleh dari Bursa Efek Indonesia.
Melalui aplikasi IDX Mobile ini, para calon investor maupun investor bisa mendapatkan data langsung dari Bursa Efek Indonesia.
“Calon investor atau investor bisa membandingkan antara satu saham dengan saham lainnya dalam satu layar. Selain itu calon investor atau investor bisa mengidentifikasi suatu saham kapan periodenya itu bisa naik,” jelasnya.
Fanny mengklaim, jika aplikasi IDX Mobile yang terbaru ini lebih mudah dalam mengoperasikan bagi investor pemula.
Nantinya, aplikasi IDX Mobile akan disinergikan dengan sekolah pasar modal yang dimiliki.
“Peserta yang ikut sekolah pasar modal akan mendapatkan tutorial bagaimana menggunakan aplikasi IDX Mobile ini. Penggunaannya cukup mudah, dan cukup sekali pertemuan sudah bisa mengaplikasikannya,” pungkasnya. (Bud)
