Semarang, Idola 92,6 FM – Korlantas Polri bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, menyiapkan rekayasa lalu lintas di jalur pantura.
Rekayasa lalu lintas diambil, untuk mengantisipasi adanya kepadatan arus lalu lintas dampak dari one way saat arus balik dari Gerbang Tol Kalikangkung menuju Gerbang Tol Cikampek Utama.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi mengatakan penerapan one way saat arus balik itu, diambil untuk memerlancar pergerakan masyarakat pemudik menuju ke Jabodetabek. Hal itu dikatakan saat membuka one way dari Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Senin (24/4).
Firman menjelaskan, penerapan kebijakan one way bersifat dinamis sesuai kondisi di lapangan.
Apabila memang diperlukan, maka bisa dilakukan one way hingga KM 72 di Cikopo dan kendaraan dari arah barat juga tidak terganggu.
Menurutnya, untuk di Cikampek maksimal akan dilakukan dua Contra flow menuju Jakarta sampai KM 47 tergantung kepadatan lalu lintas.
“Apabila nanti beban jalan tol sangat tinggi, kami akan mengeluarkan kendaraan di jalan tol menuju jalur arteri. Ini membantu agar tidak terjadi stag di jalan tol,” kata Firman.
Lebih lanjut Firman menjelaskan, bagi pengguna kendaraan yang ada di jalan dan diarahkan ke luar tol untuk mengikuti arahan petugas.
Hal itu dilakukan, agar pergerakan kendaraan bisa lancar dan beban di jalan tol berkurang.
“Jangan khawatir, di malam hari jalan arteri itu juga lancar karena masyarakat lokal sudah beristirahat. Lancar itu tidak selalu harus di jalan tol,” pungkasnya. (Bud)