Semarang, Idola 92,6 FM – Polda Jawa Tengah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas, guna mengantisipasi kepadatan atau penumpukan kendaraan di Gerbang Tol Kalikangkung.
Petugas kepolisian sudah disiagakan, guna menerapkan pola rekayasa lalu lintas apabila diperlukan.
Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan jajarannya sudah menggelar 253 pos pelayanan dan pengamanan ditambah pos terpadu, yang akan memantau pergerakan para pemudik masuk wilayah Jateng. Hal itu dikatakan saat meninjau pergerakan arus mudik di Gerbang Tol Kalikangkung, kemarin.
Kapolda menjelaskan, nantinya untuk memerlancar arus lalu lintas mudik dari wilayah Jakarta menuju Semarang diberlakukan sistem satu arah atau one way.
Yakni mulai dari KM72 di tol Cipali hingga KM 414 di Gerbang Tol Kalikangkung.
Menurut kapolda, upaya itu dilakukan guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas di dalam ruas jalan tol Trans Jawa.
“Pada saat terjadi penumpukan di wilayah Kalikangkung, nanti akan kita lakukan urai jalur. Nanti kita keluarkan di gate Kaliwungu atau Batang, bisa kita keluarkan dari sana. Sehingga di Kalikangkung tidak terjadi penumpukan arus,” kata kapolda.
Lebih lanjut kapolda menjelaskan, rekayasa lalu lintas bisa diperpanjang jika kondisi di lapangan semakin padat kendaraan.
Yakni, menarik kendaraan pemudik hingga sampai di Gerbang Tol Bawen jika volume kendaraan semakin padat.
“Nanti di rest area di jalur A dari Jakarta juga kita lakukan rekayasa. Jangan sampai terjadi penumpukan dan membuat ketersendatan atau kemacetan di jalan tol,” tandasnya. (Bud)