Semarang, Idola 92,6 FM – Disperindag Jawa Tengah memastikan, selama empat bulan ke depan stok MinyakKita aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Masyarakat tidak perlu resah atau panik, bahkan sampai harus membeli minyak goreng merk MinyakKita sampai berlebihan.
Kepala Disperindag Jateng Arief Sambodo mengatakan saat ini stok minyak goreng merk MinyakKita secara nasional sebanyak 300 ribu liter, dan pada April 2023 nanti jumlahnya akan dinaikkan menjadi 450 ribu liter. Pernyataan itu dikatakan saat berada di Kendal, kemarin.
Arief menjelaskan, MinyakKita dijual dengan harga Rp14 ribu per liter dan merupakan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
Apabila masyarakat menemui atau menjumpai ada pedagang yang menjual MinyakKita di atas HET, maka warga bisa melapor ke aparat kepolisian maupun Satuan Tugas (Satgas) Pangan setempat.
“Distribusi nanti paling tidak sampai dengan April, kelangkaan atas MinyakKita ini tidak ada. Harganya dijual dengan HET. Kalau nanti ada konsumen yang ternyata beli di atas angka Rp14 ribu ini wajib hukumnya untuk melaporkan. Nanti Satgas Pangan akan menindaknya,” kata Arief.
Lebih lanjut Arief menjelaskan, dengan kenaikan penambahan stok menjadi 450 ribu liter itu diharapkan kebutuhan masyarakat tercukupi.
Terlebih lagi, sebentar lagi akan menghadapi bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
“Kebiasaan atau kecenderungan menjelang hari besar keagamaan, pasti akan ada kenaikan harga. Hal itu terjadi, lantaran permintaan juga banyak,” pungkasnya. (Bud)