Semarang, Idola 92,6 FM – PGN ikut berpartisipasi dalam upaya pelestarian lingkungan yang diwujudkan dengan penanaman seribu bibit pohon alpukat jenis Rifai di Dusun Kemiri di Desa Wijimulyo, Kecamatan Nanggulan di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, kemarin.
General Manager SOR III PGN Edi Armawiria mengatakan penanaman seribu bibit pohon alpukat jenis Rifai tidak hanya untuk kelestarian lingkungan saja, tapi juga dapat menghijaukan dan menunjang kegiatan agrowisata di Kulon Progo.
Edi menjelaskan, PGN Grup siap menyelaraskan program corporate social responsibility (CSR) dan strategi bisnis perusahaan menggunakan inisiatif CSR yang mengadopsi Creating Shared Value (CSV) dan ISO 26000 SR.
ISO 26000 merupakan panduan tingkat internasional mengenai CSR.
“Pemilihan bibit alpukat jenis ini dikarenakan memiliki potensi nilai ekonomi yang tinggi dari aspek komersial ke depannya. Diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar serta membantu meningkatkan pendapatan bagi para petani di daerah Kulon Progo dan sekitarnya,” kata Edi.
Lebih lanjut Edi menjelaskan, kegiatan penanaman seribu bibit pohon alpukat jenis Rifai tidak hanya bertujuan untuk penghijauan saja.
Kegiatan penghijauan juga dalam rangka mendukung target pemerintah Indonesia dan komitmen BUMN, dalam mengurangi emisi karbon agar tercapai Net Zero Emission.
Pemanfaatan akan pengelolaan tanaman alpukat jenis Rifai ini juga diharapkan dapat menunjang kegiatan kepariwisataan yang ada di Kulon Progo.
“Program CSR PGN secara aktif dan berkelanjutan senantiasa melibatkan berbagai unsur masyarakat. Dengan dukungan dari masyarakat khususnya di sekitar wilayah operasi PGN menjadi bagian penting bagi kemajuan PGN,” pungkasnya. (Bud)