Malang, Idola 92.6 FM – Demi kelangsungan ekosistem penyu di kawasan Pantai Bajulmati Malang Jawa Timur, Sutari, dengan sukarela tergerak melakukan konservasi. Area konservasi penyu Bajulmati Sea Turtle Conservation (BSTC) terletak di Pantai Bajulmati Desa Gajahrejo Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang.
“2009 kami baru mulai peduli penyu, sebelumnya kami tergolong yang ikut merusak habitat penyu,” cerita Sutari kepada radio Idola, pagi (29/08) tadi.
Meski tak mudah, tapi Sutari bertekad untuk menjaga penyu. Terlebih berbagai jenis penyu selama ini singgah di pantai Bajulmati.
“Akhirnya kami tertarik, penyu ditetaskan. Kami mencoba,” tutur Sutari. Seiring berjalannya waktu, proses dan tekad, apa yang dikerjakan Sutari membuahkan hasil. Ia pun akhirnya menjalin kerjasama dengan pemerintah yakni Balai Konservasi Sumber Daya Alam.
Apa yang dilakukan Sutari menjadi magnet bagi wisatawan. Pengunjung mulai berdatangan untuk berwisata ke pantai selatan sekaligus ke tempat konservasi penyu tersebut.
Menurut Sutari, setelah jadi tempat wisata, penyu malah terancam. “Jika telur gak direlokasi, kasihan. Keinjak, dan keganggu pengunjung yang bikin api unggun,” tambah Sutari. Padahal keberadaan penyu merupakan salah satu indikator penting biologis bagi kesehatan lingkungan pesisir baik skala lokal maupun global.
Lalu bagaimana agar penyu-penyu tersebut tetap terjaga? Apa saja yang dilakukan Sutari?
Berikut ini, wawancara radio Idola Semarang bersama Sutari, nelayan pelestari Penyu di Pantai Bajulmati Malang Jawa Timur. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya:
