Magelang, Idola 92.6 FM – Sosok satu ini dikenal sebagai sang pembaca relief candi. Ia mulai melakukan gerakan Seni Membaca Relief (Sebar) sejak tahun 2010 baik di dalam negeri atau luar negeri. Kini lebih dari seribu orang, termasuk umat Buddha belajar membaca relief candi Borobudur bersama Bambang.
Sosok itu adalah Bambang Eka Prasetya. Selain sebagai pembaca relief, lelaki kelahiran Jombang, Jawa Timur itu, juga mendirikan Sekolah Budaya Nittramaya di Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang Jawa Tengah.
Bambang ingin terus mengajak orang-orang, terutama anak-anak, generasi muda untuk belajar mengenal lebih jauh candi Borobudur dengan membaca kisah di reliefnya. Menurut lulusan Magister Manajemen STIE Pancasetia Banjarmasin itu, dengan membaca relief candi Borobudur kita makin tahu banyak tentang sejarah. Cara penyampaian bisa bermacam-macam, satu di antaranya lewat wayang.
Selengkapnya, mengenai profesi pembaca relief candi-candi, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Bambang Eka Prasetya, Sang Pembaca Relief dan Pendiri Sekolah Budaya Nittramaya dari Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang Jawa Tengah. (yes/her)
Simak podcast wawancaranya: