Semarang, Idola 92,6 FM – Prihatin banyak limbah di daerahnya, pria Purwodadi ini berkreasi mengubah limbah sampah plastik menjadi wayang. Sehingga, muncul nama wayang limbah atau wabah.
Adalah Yusnan Iguna warga Purwodadi di Kabupaten Grobogan, menyulap sampah-sampah plastik yang dianggap limbah menjadi figur wayang. Wayang-wayang itu terbuat dari sampah botol plastik, pembungkus makanan plastik dan kain perca. Hal itu dikatakannya saat ditemui di rumahnya di Jalan Banyudono, belum lama ini.
Yusnan menjelaskan, banyak karakter wayang yang sudah dibuatnya dan dipasang di rumah. Dirinya memang mengaku menyukai dunia wayang, dan mengidolakan dalang kondang almarhum Ki Enthus.
Menurut Yusnan, ide kreatif pembuatan wayang limbah itu juga terinspirasi dari banyaknya sampah plastik di daerahnya. Sehingga, wayang limbah juga sebagai upaya kampanye mengurangi sampah plastik.
“Pengen punya wayang, cuman harganya mahal terus bikin sendiri. Awalnya dari wayang bambu atau wayang pring, kemudian bikin dari bahan botol yang agak ringan. Bahannya limbah semua, jadinya wayang limbah. Wayang limbah atau wabah itu tercipta waktu ada wabah Korona. Ingin ikut berperan walaupun sedikit untuk mengurangi limbah,” kata Yusnan.
Lebih lanjut Yusnan menjelaskan, ada beragam karakter wayang yang sudah dibuatnya dari bahan limbah plastik. Bahkan, ada juga karakter wayang Ki Enthus.
“Melalui media wayang ini, saya juga ingin berbagi kepada masyarakat tentang kampanye kebersihan lingkungan,” pungkasnya. (Bud)
