Semarang, Idola 92,6 FM – Sejumlah atlet Jawa Tengah yang berlaga di ajang eksebisi PON Papua, mampu menorehkan prestasi gemilang dan membawa medali emas. Beberapa cabang olahraga yang dipertandingkan, untuk atlet kick boxing mampu menyumbangkan tiga emas dan dua perunggu.
Atlet kick boxing yang meraih medali emas, Dini Alimah mengaku tidak percaya dirinya bisa memersembahkan emas bagi kontingen Jateng. Hal itu dikatakan usai bertemu Gubernur Ganjar Pranowo, baru-baru ini.
Menurut Dini, perjuangannya di ajang eksebisi PON Papua tidak sia-sia dan berhasil menyumbangkan medali emas.
Dini menceritakan, bahwa lawan-lawannya di cabang kick boxing cukup berat dan tangguh. Namun, karena kegigihan dan keuletannya mampu mengalahkan semua lawannya.
“Bangga dapat medali emas, dan enggak percaya bisa berangkat ke sana. Pertama main itu dengan Kalimantan Timur, menang angka tiga ronde. Yang kedua dari Jawa Barat, saya menang TKO di ronde kedua. Yang final saya ketemu Sulut untuk satu ronde TKO,” kata Dini.
Hal senada juga disampaikan Alvi Syifani, yang turut menyumbangkan emas bagi Jateng di ajang eksebisi PON Papua cabang kick boxing. Bahkan, cabang kick boxing meski belum dipertandingkan resmi di PON tetapi auranya sudah sama dengan pertandingan resmi.
“Kalau untuk eksebisi tahun ini sungguh sangat meriah sekali. Dari pertama kita datang ke sana, sudah disambut sama timnya Papua. Walaupun ini eksebisi, tetapi juga ranahnya kualitas semuanya juga berkualitas. Tim-tim yang dari provinsi lain juga berkualitas semua,” ujar Alvi.
Alvi berharap, torehan prestasi yang dibawa atlet eksebisi bisa memberikan semangat juang bagi atlet PON. Harapannya, pada penyelenggaraan PON berikutnya bisa kembali tampil dan menyumbangkan medali bagi Jateng. (Bud)
