Jepara, Idola 92,6 FM – Siapa yang tidak mengenal keindahan Karimunjawa, salah satu destinasi unggulan yang dimiliki Jawa Tengah. Selain keindahan alam yang dimiliki Karimunjawa, ada juga ragam kuliner khas pemantik selera dan hanya ada di Pulau Parang Karimunjawa.
Seorang perangkat Desa Parang, Wakhidatun mengatakan makanan yang disebut sebagai pong blosok ini sudah ada dan diolah leluhur warga Desa Parang. Pong blosok juga kerap dijadikan sebagai makanan alternatif, atau makanan pengganti nasi. Hal itu dikatakannya saat menyuguhkan pong blosok kepada Gubernur Ganjar Pranowo di sela kunjungan ke Pulau Parang, belum lama ini.
Wakhidatun menjelaskan, pong blosok juga pernah diikutkan lomba makanan lokal tingkat Provinsi Jateng dan keluar sebagai juara pertama. Saat mewakili Jateng di tingkat nasional pada ajang lomba yang sama, pong blosok mendapat juara harapan.
Menurutnya, makanan khas Pulau Parang bernama pong blosok itu tampilannya cukup sederhana dengan ciri khas berwarna kuning dan ditaburi parutan kelapa muda di atasnya.
“Ciri khas Desa Parang, pong blosok. Bahan dasarnya itu dari singkong, terus direndam sampai membusuk. Kalau sudah membusuk, baru diambil sarinya. Kalau sudah mengendap, airnya diganti-ganti dan disaring hingga airnya jernih enggak ada baunya. Baru ditiris dan dikeringkan, sebelum nanti dimasak,” kata Wakhidatun.
Lebih lanjut Wakhidatun menjelaskan, cara mengolah pong blosok juga cukup mudah dan tidak terlalu sulit. Pong blosok paling enak disantap menggunakan ikan asin dan ditambah sambal bawang, sehingga mengenyangkan bagi para nikmatnya.
“Pong blosok memang tidak bisa menggemukkan karena kandungan gizinya tidak banyak, tapi bisa mengenyangkan sebagai makanan pokok pengganti nasi,” pungkasnya. (Bud)