Semarang, Idola 92,6 FM – BIN menggelar vaksinasi dengan sasaran kalangan pelajar tingkat SMP dan SMA se-Jawa Tengah, dalam upaya percepatan vaksinasi untuk mewujudkan herd immunity. Vaksinasi bagi kalangan pelajar juga dimaksudkan, agar nantinya saat pelaksanaan kegiatan belajar mengajar tatap muka bisa mencegah penularan COVID-19.
Kepala BIN Daerah Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan pihaknya secara proaktif menggelar vaksinasi kepada pelajar tingkat SMP dan SMA, khususnya yang sudah berusia sesuai dengan kelompok umur penerima vaksin. Pernyataan itu dikatakan di sela pemantauan vaksinasi kepada pelajar di SMPN 5 Semarang, Kamis (19/8).
Sondi menjelaskan, dalam gelaran vaksinasi kepada pelajar di SMPN 5 Semarang diperuntukkan bagi pelajar SMP 5 dan SMP 11 Semarang. Pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara bertahap, guna menghindari kerumunan dari para siswa yang akan mengikuti vaksinasi.
Menurut Sondi, pihaknya juga akan bertahap menggelar vaksinasi kepada seluruh pelajar SMP dan SMA se-Jateng. Termasuk, menyediakan tenaga vaksinator dan ketersediaan vaksin yang diberikan pemerintah pusat.
“BIN lebih menyasar kepada pelajar dan juga pondok pesantren serta para santri maupun madrasah. Di samping kegiatan yang dilaksanakan untuk masyarakat secara door to door. Tapi kita banyak menyasar pada sekolah-sekolah. Secara keseluruhan, nanti kita akan vaksin seluruh pelajar yang ada di wilayah Jawa Tengah. Tentunya dengan cara bertahap, karena keterbatasan tenaga kesehatan dan ketersediaan vaksin. Nanti secara bertahap kita akan vaksin seluruhnya,” kata Sondi.
Lebih lanjut Sondi menjelaskan, sampai dengan saat ini sudah delapan ribu siswa tingkat SMP dan lima ribu siswa SMA yang telah mendapatkan vaksin. Sedangkan wilayah yang telah dijadikan lokasi vaksinasi dengan sasaran pelajar ada di Kabupaten Semarang, Banjarnegara dan Kota Semarang.
“Selain pelajar, kita melakukan vaksinasi secara door to door kepada masyarakat di Kelurahan Sendangguwo dan Kelurahan Karangroto. Total tiga tempat yang kita lakukan vaksinasi hari ini, ada lima ribu dosis vaksin yang kita sebar,” pungkasnya. (Bud)
