Bandung, Idola 92.6 FM – Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung berinovasi membuat permen/lozenges untuk menurunkan kecanduan rokok. Mereka adalah Rifky Adhia Pratama (Kimia), Tiara Zahra Shafira (Akuntansi), Endang Juliansyah (Kimia), Iis Kurniasih (Kimia), dan Kevin Reza Reynantha (Administrasi Bisnis).
Permen yang sudah mulai dipasarkan sejak awal Agustus 2021 lalu, diberi nama “Kokro”. Permen Kokro memiliki kandungan cytisine atau senyawa bahan alam yang bisa menurunkan kecanduan nikotin pada perokok.
Menurut Rikfy mahasiswa semester VII ini, tim memiliki ide untuk memformulasikan cytisine tersebut ke dalam bentuk permen atau lozenges. Pemilihan permen didasarkan pada hasil kajian yang menjelaskan efek samping dari tablet cytisine yang dijual di Eropa. Efek yang dirasakan konsumen saat meminum tablet tersebut, mual, dan rasa ingin muntah-muntah.
Tim kemudian mencari kandungan alam yang mengandung senyawa cytisine. Dibantu dosen pembimbing Rani Maharani, M.Si., PhD. Tim menemukan hasil penelitian bahwa ekstrak cytisine dapat diperoleh dari biji Biji Laburnum Anagyroides.
Oleh tim, produk lozenges tersebut diberni nama “Kokro” yang merupakan pembalikan suku kata dari morfem “rokok”. Rifky menjelaskan, pengubahan suku kata pada rokok menjadi “Kokro” memiliki harapan bahwa produk ini mampu mengembalikan kesehatan manusia seperti sedia kala sebelum kecanduan merokok.
Selengkapnya, mengenal inovasi permen yang dapat menurunkan kecanduan rokok “Kokro”, berikut ini wawancara radio Idola Semarang bersama Rifky Adhia Pratama, mahasiswa Unpad Bandung, salah satu tim yang berinovasi membuat permen untuk turunkan kecanduan rokok, Kokro. (yes/ her)
Dengarkan podcast wawancaranya: