Semarang, Idola 92,6 FM – Dinas Kesehatan Jawa Tengah akan kembali menggenjot program vaksinasi, menyusul kepastian tambahan vaksin dari Kementerian Kesehatan pada Juni 2021. Program vaksinasi akan digenjot, khusus untuk daerah yang masih rendah angka capaian targetnya.
Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo mengatakan daerah yang masih rendah capaian target vaksinasi di antaranya Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal dan Wonogiri serta Grobogan. Pernyataan itu dikatakan Yulianto usai mengikuti rapat penanganan COVID-19 di kantor gubernuran, Selasa (18/5) petang.
Yulianto menjelaskan, secara keseluruhan di Jateng program vaksinasi untuk tenaga kesehatan sudah menyasar 164.331 orang vaksinasi penuh dan 616.278 petugas pelayan publik mendapat suntikan kedua serta 435.301 lansia mendapat suntikan kedua. Kabupaten/kota di Jateng terus diminta menjemput bola, terutama vaksinasi bagi para lansia.
Menurutnya, apabila pasokan vaksin dari Kementerian Kesehatan sudah datang pada Juni 2021 mendatang akan segera diakselerasi.
“Intinya kita akan tingkatkan dengan jumlah vaksin yang ada tentunya, dan suntikan kedua tentunya berdasarkan jadwal yang ada. Tapi untuk suntikan pertama selama vaksinnya memungkinkan, akan kita lakukan percepatan. Ini nanti bulan Juni-Juli itu kan menurut informasi dari menkes tersedia vaksin yang cukup besar. Kita akan optimalisasikan kemampuan kita sehari itu berapa. Nanti kalau vaksin datang itu kita sudah siap,” kata Yulianto.
Lebih lanjut Yulianto menjelaskan, mulai Juli sampai Desember 2021 mendatang itu program vaksinasi terus digencarkan hingga ke pelosok wilayah Jateng. Harapannya, akan terjadi peningkatan kapasitas vaksinasi sampai 300 persen.
“Teman-teman di kabupaten/kota mulai latihan untuk meningkatkan kapasitas vaksinasi sampai 100 persen, sehingga nanti bertahap saat dosis vaksinnya dikirim banyak,” pungkasnya. (Bud)
