Semarang, Idola 92,6 FM – Polrestabes Semarang mengimbau dan mengingatkan kepada masyarakat, agar berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi kejahatan menjelang Lebaran. Terutama untuk kejahatan jalanan, semisal penjambretan maupun kejahatan lainnya.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan menjelang Lebaran, biasanya masyarakat menerima Tunjangan Hari Raya (THR) dan akan dibelanjakan untuk kebutuhan di hari raya. Namun, masyarakat harus berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat berbelanja. Pernyataan itu dikatakannya saat ditemui di Mapolrestabes, Sabtu (8/5).
Irwan menjelaskan, saat berada di tempat umum semisal pasar tradisional atau pusat perbelanjaan modern harus selalu waspada dengan aksi kejahatan. Karena, para pelaku kejahatan akan memanfaatkan kelengahan calon korbannya sebelum beraksi.
Menurut Irwan, para pelaku kejahatan tidak hanya mengincar uang tetapi juga barang berharga lainnya yang dibawa calon korbannya. Selain uang, pelaku juga mengambil perhiasan yang dipakai ataupun telepon genggam.
“Setiap momen-momen tertentu biasanya kejahatan meningkat. Orang mau Lebaran biasanya kejahatan meningkat. Karena ini mungkin para pelaku kejahatan butuh dana, tapi potensinya terbatas. Sehingga, mereka kemudian melakukan kejahatan untuk memperoleh sisi ekonomi tadi. Mereka menjelang Lebaran ini cari mangsa buat Lebaran. Intinya setiap menjelang Lebaran, kejahatan meningkat di mana saja termasuk di Kota Semarang,” kata Irwan.
Irwan lebih lanjut menjelaskan, beberapa kasus menonjol yang terjadi menjelang Lebaran biasanya adalah penjambretan dan pembiusan serta penipuan hingga pencurian kendaraan bermotor. Oleh karena itu, pihaknya juga telah menyebar personel kepolisian di lapangan untuk berpatroli mengantisipasi aksi kejahatan menjelang Lebaran.
“Masyarakat yang butuh bantuan kepolisian, silakan menghubungi kami. Petugas kami akan siap memberikan pelayanan keamanan kepada masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya. (Bud)
