Mengenal Yossy Suparyo, Inisiator Gerakan Desa Membangun

Yossy Suparyo
Yossy Suparyo, Inisiator Gerakan Desa Membangun. (Photo: pkbcilacap)

Semarang, Idola 92.6 FM – Desa bisa diibaratkan miniatur sebuah negara. Majunya desa, maka maju pula sebuah negara.
Hal itu, yang memotivasi Yossy Suparyo untuk menggandeng dan menggerakkan warga lain untuk bersama-sama membangun desa. Yossy dikenal sebagai pegiat rekayasa teknologi, manajemen pengetahuan, pendidikan popular, penelitian, dan pengembangan media.

Pria kelahiran Cilacap tersebut begitu peduli dengan kemajuan desa hingga menjadi inisiator Gerakan Desa Membangun (GDM) dan pengembangan teknologi di dunia perdesaan. Kini, ia pun tercatat sebagai Direktur Eksekutif Perkumpulan Gedhe Nusantara Membangun (Gedhe Nusantara). Atas kiprahnya, pada 2015, ia terpilih sebagai Ashoka Fellow Indonesia.

Gerakan Desa Membangun mewadahi para pegiat desa untuk menciptakan ruang belajar kolektif dalam tata kelola sumber daya desa. Inisiatif dan kemampuan desa dalam mengelola sumber daya yang ada di wilayahnya menjadi modal dasar untuk mewujudkan desa yang kuat, maju, dan mandiri. Teknologi informasi merupakan sarana belajar yang mampu menjembatani para pegiat desa di berbagai daerah di Indonesia.

Yossy juga telah menulis sejumlah buku dan telah diterbitkan. Di antaranya: Pewarta Warga (2011), Radio Komunitas dan Kebijakan Publik (2009), Mengudara Saat Bencana (2009), Pemikiran Yang Mengubah Dunia (2006).

Lalu, selengkapnya, mengenai kiprah dan apa yang membuat Yossy mencintai desa? Dan, apa saja tantangan menggerakkan warga untuk memajukan desa? Berikut ini wawancara radio Idola Semarang dengan Yossy Suparyo, Direktur Eksekutif Perkumpulan Gedhe Nusantara) dan inisiator Gerakan Desa Membangun (GDM). (yes/ her)

Dengarkan podcast wawancaranya:

Ikuti Kami di Google News