Semarang, Idola 92,6 FM – Kapolda Jateng menginstruksikan kepada semua kapolres, untuk menjaga situasi kamtibmas selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2020. Sehingga, daerah-daerah yang menggelar pilkada di Jateng tetap dalam situasi kondusif.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan jajaran kepolisian yang ada di daerah, sudah diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan keamanan selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2020. Terutama, untuk menjaga dan mencegah terjadinya potensi gesekan di antara pendukung pasangan calon.
Kapolda juga menegaskan, di masa pandemi COVID-19 ini jajarannya tetap diminta melakukan pengawasan dan mendisplinkan masyarakat tentang protokol kesehatan. Sehingga, tidak terjadi pelanggaran yang berujung pada munculnya klaster penularan COVID-19.
Menurutnya, jajaran Polri di daerah juga terus diingatkan untuk tetap menjaga netralitas selama masa pilkada.
“Siapapun yang menjabat dia harus segera membuat kakerda atau penguasaan wilayahnya, sehingga rentang kendali terkait pejabat baru dan pejabat lama segera disesuaikan. Semuanya saya anggap mampu untuk segera kendalikan situasi. Bahwa Polri terkait dengan pilkada, netralitas ada landasan dasar. Apalagi ada 21 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang menggelar pilkada,” kata kapolda usai pelantikan sejumlah kapolres di Mapolda, Jumat (23/10).
Lebih lanjut kapolda menjelaskan, di dalam mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 pihaknya mengerahkan 14 ribu personel dan ditambah dari TNI serta unsur masyarakat. Dari 21 kabupaten/kota yang menggelar pilkada di Jateng, juga telah dilakukan pemetaan kerawanan.
“Pelaksanaan pilkada di Jawa Tengah akan diamankan secara maksimal, dan semua daerah yang melaksanakan pilkada diminta terus memantau situasi keamanannya. Awasi semua tahapan pelaksanaan pilkada, sesuai protap pengamanan pilkada,” pungkasnya. (Bud)