Semarang, Idola 92,6 FM – Pemprov Jawa Tengah bersama seluruh pemkab/pemkot saat sedang giat, untuk melakukan penertiban dan penegakan protokol kesehatan. Pejabat dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota harus bisa memberi contoh, agar masyarakat tertib mematuhi protokol kesehatan.
Gubernur Ganjar Pranowo mengaku kesal dengan adanya pejabat di daerah, yang ternyata tidak patuh pada protokol kesehatan. Hal itu dipostingnya melalui akun media sosialnya, saat melihat sebuah acara di Kabupaten Grobogan dan mengetahui beberapa orang yang diduga pejabat tidak memakai masker. Bahkan, sebagian di antaranya tidak benar dalam mengenakan masker.
Ganjar menjelaskan, di masa sekarang ini yang masih tinggi angka penularan COVID-19 harus menjadi perhatian. Para pejabat eksekutif maupun legislatif, harus mampu memberi contoh dalam penerapan protokol kesehatan.
Menurutnya, bila ingin menertibkan masyarakat maka pejabat publik harus sudah tertib lebih dulu.
“Ternyata, ketidaktertiban itu sering muncul bukan hanya kita nyalahke masyarakat. Sekarang lagi dioperasikan, dan kemarin ada yang berontak melawan. Kalau kita sendiri tidak kasih contoh, ya bahaya. Maka, saya bilang jangan ada kengeyelan dari pemerintahan,” kata Ganjar, Rabu (26/8).
Lebih lanjut Ganjar mengingatkan kepada semua lapisan masyarakat, agar tidak menyepelekan protokol kesehatan. Pada masa adaptasi kebiasaan baru, ternyata masih belum adaptif berjalan.
“Saya tidak akan berhenti untuk terus berteriak, dan mengingatkan tentang tertib protokol kesehatan. Saya sensitif soal itu,” pungkasnya. (Bud)