Semarang, Idola 92,6 FM – Dalam rangka memutus rantai penyebaran COVID-19, Pemprov Jawa Tengah menggelar screening virus Korona melalui pemeriksaan tes cepat kepada petugas dan peserta upacara 17 Agustus 2020. Bagi petugas dan peserta upacara 17 Agustus yang hasil tes cepatnya reaktif akan dilakukan tes usap.
Kasi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan Jateng Atin Suhesti mengatakan selama dua hari ini, pihaknya menggelar Rapid Test bagi seluruh peserta dan petugas upacara 17 Agustus. Personel pengibar bendera yang berjumlah delapan orang menjalani Rapid Test, dan hasilnya diketahui nonreaktif.
Atin menjelaskan, sedangkan bagi peserta upacara 17 Agustus yang berjumlah 496 orang pemeriksaan dilakukan dalam dua hari untuk menghindari kerumunan. Terdiri dari pegawai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan personel TNI/Polri.
Menurutnya, upaya pemeriksaan tes cepat ini bisa mencegah terjadinya klaster baru dari pelaksanaan upacara 17 Agustus.
“Selain peserta, kami juga memeriksa petugas-petugas yang akan mengikuti ditambah panitia. Peserta itu dari semua OPD yang ada di Jawa Tengah, maka hasil Rapid Test ini akan kami sampaikan kepada OPD-OPD. Kami juga bagi waktu bagi peserta tes, dan tes usap bagi yang reaktif,” kata Atin, Kamis (13/8).
Lebih lanjut Atin menjelaskan, bagi peserta upacara dari kalangan OPD ataupun TNI/Polri yang diketahui reaktif dari hasil Rapid Test akan disampaikan kepada pimpinan di atasnya. Sedangkan yang bersangkutan, akan diminta untuk menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing guna menunggu hasil tes usap.
“Untuk usap, kami sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang. Jadi, by name by address kita sudah ketahui,” pungkasnya. (Bud)