Semarang, Radio Idola 92,6 FM – Iwan Kurniawan yang juga pengajar Konservasi Satwa Liar dan Pengelolaan Habitat Satwa, di Institut Pertanian Malang, tak bisa dipisahkan dengan lutung jawa, dan Coban Talun, di Kota Batu. Sejak 2003, Iwan “akrab” dengan lutung jawa. Langkahnya berlanjut setelah Coban Talun, menjadi lokasi rehabilitasi salah satu primate itu sejak 2011 sampai sekarang.
Iwan terakhir melepasliarkan lutung jawa pada akhir Agustus 2019 di kawasan hutan Coban Talun. Setelah itu, belum ada rencana pelepasliaran lagi karena terjadi wabah Covid-19. Akan tetapi, kegiatan memonitor lutung yang telah dilepasliarkan di alam terus dilakukan. Di Javan Langur Center saat ini, ada 23 lutung yang masih dalam proses rehabilitasi.
Lutung yang dilepasliarkan di Coban Talun, telah beranak pinak hingga lebih dari 120 ekor. Padahal, pada survei 2010 lalu, jumlahnya tak lebih dari 40 ekor. Sementara di Malang Selatan, diperkirakan telah berkembang lebih dari 153 ekor. Padahal, survei 10 tahun lalu jumlahnya tak lebih dari belasan ekor.
Selengkapnya mengenai keberadaan lutung jawa dan perkembangan terkininya, radio Idola Semarang mewawancara Iwan Kurniawan, sahabat lutung jawa. (Her)
https://anchor.fm/radio-idola/episodes/wawancara-Mengenal-Iwan-Kurniawan-eg2lak