Semarang, Idola 92.6 FM – Pemprov Jawa Tengah akan memfasilitasi warganya yang tinggal di Wamena, Papua jika akan pulang ke kampung halaman. Hal itu menyusul kondisi di Papua, pascakerusuhan yang terjadi di provinsi itu.
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan pemprov terus memantau warga Jateng yang ada di Wamena, Papua pascakerusuhan. Sebab, banyak warga Jateng yang juga terdampak kericuhan.
Menurutnya, pemprov juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat di Papua terkait keberadaan warga Jateng.
Bahkan, jelas Ganjar, pemprov akan memfasilitasi warga Jateng di Papua yang akan pulang ke kampung halaman. Karena, sampai saat ini sudah ada empat orang yang dipulangkan ke Jateng dan berasal dari Kabupaten Kudus dan Pati. Sedangkan warga Jateng lainnya, masih terus dilakukan koordinasi.
“Ada empat warga yang sudah pulang, kemarin. Sudah kita antar pulang, sempat kita inapkan di transito. Mudah-mudahan tidak ada lagi, tapi kalau ada ya kita selalu siaga mengantisipasi. Sampai sekarang kita masih koordinasi terus, dan Insya Allah ada upaya-upaya untuk menenangkan,” kata Ganjar, Rabu (2/10).
Ganjar lebih lanjut menjelaskan, dari Jayapura sudah ada pihak yang melakukan kontak jika ada dua kelompok masyarakat Jateng di Papua. Sehingga, Biro Kesra Setda Jateng melakukan komunikasi untuk mendata kelompok tersebut.
“Kami terus komunikasi, baik dengan masyarakat maupun gubernur Papua dan Papua Barat. Saat ini, kami sedang mendata karena warga Jateng di sana lumayan banyak. Ada ratusan,” jelasnya.
Terkait dengan langkah berikutnya, lanjut Ganjar, masih menunggu proses pendataan selanjutnya. Namun demikian, pemprov siap untuk memulangkan warga Jateng yang ada di Wamena, Papua. (Bud)