Semarang, Idola 92.6 FM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah saat ini sedang melakukan pemeliharaan terhadap daftar pemilih tetap (DPT) yang baru saja ditetapkan.
Menurut Ketua KPU Jateng Joko Purnomo, pemeliharaan DPT itu berkaitan dengan distribusi logistik Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018.
Pemeliharaan DPT tersebut, jelas Joko, untuk memonitor perubahan status dari para pemilih di Jateng. Baik pemilih yang berpindah alamat, beralih status dari sipil ke TNI/Polri maupun sebaliknya. Bahkan, pemilih yang diketahui meninggal dunia sebelum hari pemungutan suara dimulai.
Dengan pemeliharaan DPT Pilgub 2018 tersebut, lanjut mantan ketua KPU Wonogiri itu, juga akan memudahkan di dalam menyiapkan dan mendistribusikan logistik pilgub.
“Nanti dari penetapan DPT sampai 27 Juni, ada yang namanya kegiatan pemeliharaan untuk mencatat ada berapa yang meninggal dunia. Hanya dicatat saja tanpa mengubah datanya. Catatan-catatan ini yang akan menentukan kita dalam melakukan distribusi logistik di kemudian hari, untuk memastikan kecukupan distribusi logistik,” kata Joko.
Lebih lanjut Joko menjelaskan, setiap KPU kabupaten/kota di Jateng juga melakukan hal yang sama. Termasuk, di tujuh kabupaten/kota yang sedang menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak.
Diwartakan sebelumnya, KPU Jateng menetapkan jumlah DPT Pilgub 2018 sebanyak 27.068.125 jiwa. (Bud)
