Semarang, Idola 92.6 FM – Anwar Usman dan Aswanto pada Senin lalu dilantik sebagai Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2018-2020. Mereka diharapkan membuat MK mampu menjawab tantangan turunnya kepercayaan publik sekaligus kembali mengeluarkan putusan progresif. MK juga dituntut lebih bisa menjawab tantangan kenegaraan yang meningkat menjelang berlangsung Pemilihan Kepala Daerah 2018 dan Pemilu 2019.
Mantan Ketua MK Mahfud MD berharap MK bisa menjawab tantangan terpuruknya kepercayaan masyarakat karena ada kasus pelanggaran etik ataupun kasus hukum yang menyebabkan hakim MK masuk penjara. Mahfud juga berharap, duet Anwar-Aswanto bisa memperbaiki kualitas putusan MK.
Lantas, siapa sesungguhnya sosok Anwar Usman? Ke depan, mampukah duet Anwar-Aswanto mampu memulihkan marwah MK? Memasuki tahun demokrasi Pilkada Serentak dan Pemilu-Pilpres, apa tantantan terberat MK? Guna menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, Radio Idola Semarang mewawancara Direktur Pusat Studi Konstitusi (Pusako) Universitas Andalas Padang dan Pakar Hukum Tata Negara Feri Amsari. [Heri CS]
Berikut wawancaranya:
