Semarang, 92.6 FM-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah sudah membahas dan mengusulkan anggaran pelaksanaan pengawasan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2018 ke pemprov. Usulan anggaran pengawasan Pilgub Jateng 2018 itu, rinciannya meliputi kerja Bawaslu Jateng, Panwaslu 35 kabupaten/kota dan pengawas pemilih lapangan desa/kelurahan serta pengawas di tempat pemungutan suara (TPS).
Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Jateng Teguh Purnomo mengatakan, anggaran yang diusulkan itu masih dana awal dan bisa saja mengalami penambahan dan pengurangan. Namun, masyarakat juga bisa ikut melakukan pengawasan terhadap dana pilgub yang dikucurkan ke Bawaslu Jateng.
“Anggaran yang disediakan hampir Rp300 miliar. Kami sudah koordinasikan dengan pemprov terkait anggaran yang disediakan,” katanya saat dihubungi Radio Idola.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng juga sudah mengusulkan dana sebesar Rp1,131 triliun kepada pemprov. Ketua KPU Jateng Joko Purnomo menyatakan, saat ini baru tersedia dana sebesar Rp800 miliar.
Menurutnya, dana sebesar itu untuk pendanaan KPU dan di luar anggaran Bawaslu Jateng serta pengamanan dari pihak kepolisian. Joko menjelaskan, anggaran Pilgub Jateng 2018 itu sudah dianggarkan sejak 2015 hingga 2017. Sementara, kekurangannya nanti akan diambilkan di APBD Perubahan 2017 dan digenapii di APBD 2018. (Bud)