Semarang, 92.6 FM-Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada tahun ini merencanakan membangun lima pabrik garam, guna memenuhi kebutuhan garam nasional. Namun, dari lima pabrik garam yang rencananya akan dibangun, baru dua pabrik masuk tahap uji kelayakan.
Ganjar menjelaskan, kedua pabrik garam itu rencananya dibangun di Kabupaten Pati dan Rembang. Masing-masing pabrik, membutuhan areal lahan seluas 15 hektare.
Menurutnya, pemilihan lokasi pendirian pabrik garam bermutu di Jawa Tengah itu berdasarkan masukan dari para pakar teknologi. Sebagai tahap awalnya, saat ini sedang disesuaikan teknologi uji coba geomembram dan ulir filter.
“Satu pabrik itu butuh dana Rp10 miliar. Tujuannya, agar garam rakyat bisa tumbuh lebih baik,” kata Ganjar, kemarin.
Sampai dengan saat ini, jelas mantan anggota DPR RI itu, pengelolaan garam rakyat masih menggunakan teknologi tradisional. Saat ini, petani garam mulai dialihteknologikan ke geomembram dan ulir filter. Hasil yang didapat nantinya, produksi garam rakyat bisa lebih berkualitas dan kesejahteraan petani garam meningkat. (Bud)