Semarang, 92.6 FM-Saat ini, Indonesia menghadapi tantangan perekonomian global dan domestik di 2017. Diperkirakan, perekonomian terus bergerak dinamis, sehingga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perlu bekerja cepat dan efektif untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan perekonomian di Tanah Air.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad di sela membuka Kantor Regional 3 OJK Jateng-DIY mengatakan, pada tahun kemarin perekonomian nasioal mampu membukukan pertumbuhan yang cukup baik dan stabil. Industri jasa keuangan nasional juga berkembang cukup stabil, serta pasar saham dan lembaga keuangan non bank tumbuh positif.
Mengantisipasi pergerakan perekonomian yang dinamis itu, jelas Muliaman, OJK akan terus melakukan berbagai program strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Sekaligus, untuk meningkatkan literasi keuangan kepada masyarakat. Salah satunya, dengan akan membuka sejumlah kantor perwakilan OJK di wilayah yang belum terjangkau.
“Saat ini ada enam kantor regional yang membawahi 29 kantor OJK di seluruh Indonesia. Kalau di setiap daerah di Indonesia sudah ada kantor OJK, saya berharap masyarakat semakin melek layanan keuangan,” kata Muliaman, Jumat (17/2).
Dirinya berharap, kehadiran kantor-kantor OJK di daerah mampu menjalin kerja sama yang harmonnis dengan seluruh pemangku kepentingan setempat. Di samping itu, kantor OJK juga bisa berperan aktif melindungi kepentingan masyarakat terkait dengan layanan jasa keuangan dan investasi. (Bud)
