Antusiasme, Energi Pencipta Kesuksesan

Journey To Success Bersama Pak Suwardi (GM Patra Jasa Cirebon)

Spartacus, Crixus, dan Marcus Attilius adalah gladiator ternama pada zamannya. Gladiator merupakan panggilan untuk orang yang bertarung di arena pada zaman Romawi. Seorang gladiator akan bertarung dengan gladiator lainnya, namun ada juga gladiator yang bertarung dengan hewan buas. Di dalam pertarungan itu, para gladiator akan mempertaruhkan nyawanya. Para gladiator adalah orang-orang yang gigih. Gigih mempertahankan hidupnya.

Ada orang menjadi gladiator karena terjebak hutang dan memilih jalan tersebut untuk melunasi hutangnya, namun kebanyakan gladiator adalah budak. Ada berbagai macam tujuan yang hendak dicapai gladiator, misalnya menjadi terkenal atau mendapatkan kehormatan, namun ada juga yang bertarung demi memperoleh status manusia yang merdeka.

Seorang gladiator akan kalah, jika dia tidak gigih, tidak semangat, dan tidak antusias menghadapi pertarungan. Bagi gladiator, kekalahan di arena sama saja dengan berhenti sebelum mencapai tujuan. Hal serupa berlaku juga pada kehidupan sehari-hari.

Baik kehidupan maupun karir harus kita jalani dengan penuh kegigihan dan antusiasme, agar dapat memperoleh kesuksesan. Menyerah dengan kehidupan atau menyerah mengejar karir yang lebih baik, sama saja dengan berhenti menjadi jadi sukses.

Bapak Suwardi adalah contoh gladiator dalam kehidupan kita. Dia adalah orang sukses, yang meniti karirnya dengan penuh kegigihan dan antusiasme. From nothing to something kata-kata yang pas untuk menggambarkan Bapak Suwardi. Perjuangan yang dimulai dari laundryman hingga menjadi general manager (GM) di salah satu hotel bonafide indoensia, Patra Jasa, bukti konkret sebuah perjalanan menuju sukses.

Meniti karir dari bawah hingga menepati jajaran tinggi di sebuah perusahaan bukan pekerjaan gampang. Seseorang bisa saja berhenti di tengah jalan karena merasa jenuh, capek, atau karena perilaku tidak adil yang diterimanya. Seseorang butuh ‘sesuatu’ untuk terus membuatnya bertahan meniti karir di suatu bidang. Bagi Bapak Suwardi, cinta terhadap pekerjaan adalah obat kuat yang mendorongnya untuk terus berkarir di dunia jasa pelayanan. “Awalnya kepepet terus menjadi cinta,” ungkapnya jujur kepada Radio Idola 92,6 FM, ketika ditanya bagaimana dia bisa berkecimpung di dunia perhotelan.

Pak Soewardi
JTS Bersama Pak Suwardi (GM Patra Jasa Cirebon)

Butuh usaha keras agar seseorang dapat cemerlang, tidak hanya menjalani rutinitas, apalagi mengerjakan sesuatu dengan ala kadarnya. Melayani dengan sepenuh hati yang menjadikannya cemerlang. “Semua yang dilakukan dengan ikhlas akan ketemu”, Jawabnya pada segmen Journey to Success Radio Idola, ketika ditanya strategi kesuksesannya.

Cinta terhadap pekerjaan dan melayani dengan ikhlas merupakan wujud antusiasme Bapak Suwardi dalam melakoni perannya. Apa si antusiasme? Ray Ison dan David B. Russell, Professor di bidang sosial dan psikologi, mengatakan bahwa antusiasme dapat dipahami sebagai dorongan pada diri seseorang untuk menciptakan suatu makna, misalnya makna hidup, makna mencintai, atau makna bekerja. Makna inilah yang membuat seseorang untuk terus bergerak hingga mencapai tujuan.

Dorongan untuk menciptakan makna dapat juga disebut sebagai motivasi. Ada banyak teori yang menjelaskan soal motivasi, salah satunya teori motivasi McClelland. Menurunya ada 3 motivator di dalam diri manusia. Penghargaan (achievement), hubungan kerjasama (affiliation), dan kekuasaan (power) adalah motivator tesebut.

Orang yang termotivasi dengan penghargaan, memiliki kebutuhan yang tinggi untuk menyelesaikan sebuah tantangan. Mereka butuh pengakuan dari diri mereka sendiri, bahwa mereka bisa menyelesaikan tantangan. Orang yang termotivasi dengan hubungan kerjasama, memiliki kebutuhan untuk terus berada di dalam sebuah grup. Orang yang termotivasi dengan kekuasaan, memiliki kebutuhan untuk mengontrol dan memiliki pengaruh terhadap orang lain.

Antusiasme gladiator dalam bertarung, menciptakan makna, kalau mereka mampu bertahan hidup maka mereka akan mendapatkan kemerdekaanya. Antusiasme Bapak Suwardi dalam meberikan pelayanan, menciptakan makna, kepuasaan pelanggan adalah tujuannya. Ternyata, ini juga yang membuat beliau sukses.

Perjalanan dan pencapaian karir beliau bukti bahwa antusiasme terhadap sebuah bidang dapat membawa seseorang menuju kesuksesan. Beliau dapat menjadi contoh inspiratif bagi kita, dalam meraih kesuksesan.

Simak lebih jauh wawancara inspiratif kami dengan Bapak Suwardi. (Yudhi Arunggani)

Ikuti Kami di Google News