
Semarang, Idola 92,6 FM-Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah siap menyambut para pemudik, yang akan masuk ke provinsi ini pada masa arus mudik Lebaran 2025.
Salah satu persiapannya, dengan memetakan potensi kerawanan di jalur tol dan pantura serta jalur selatan.
Kombes Pol Sonny Irawan mengatakan berdasarkan hasil pemantauan dan evaluasi yang dilakukan jajaran, maka yang menjadi perhatian adalah jalur tol dan Pantura serta jalur selatan. Hal itu dikatakan saat ditemui di Mapolda, Kamis (13/3).
Sonny menjelaskan, untuk di ruas jalan tol dibagi menjadi tiga klaster yaitu Pejagan dan Kalikangkung serta Solo-Yogya.
“Berdasarkan informasi dari Jasa Marga memang pada tahun 2024 dan 2025, kendaraan yang akan keluar dari Jakarta itu hampir 2,2 juta unit. Ini mengalami kenaikan 1,1 persen dibanding tahun sebelumnya. Dari 2,2 juta kendaraan yang dari Jakarta itu, akan terpecah menuju ke Merak dan ke Ciawi serta ke Cikampek,” kata Sonny.
Menurut Sonny, kendaraan dari Jakarta menuju ke Cikampek hampir 66 persen dari total 2,2 juta kendaraan tersebut.
Nantinya dari Cikampek akan dibagi dua, yaitu tujuan ke Bandung dan masuk tol Trans Jawa.
“Yang masuk ke tol Trans Jawa itu yang perlu kita antisipasi, karena tujuannya ke Gerbang Tol Kalikangkung. Sehingga, Polda Jawa Tengah melakukan penggelaran personel lewat pos pengamanan maupun pelayanan dan juga pos terpadu,” pungkasnya. (Bud)