Semarang, Idola 92,6 FM-Banyaknya nilai investasi yang ada, berdampak baik bagi perekonomian di Jawa Tengah.
Pemprov Jateng bisa mengentaskan masyarakat dari garis kemiskinan dan menurunkan angka pengangguran.
Pj Gubernur Nana Sudjana mengatakan ada enam strategi yang bisa dilakukan, dalam upaya meningkatkan capaian investasi di Jateng. Hal itu dikatakan saat ditemui di kantornya, kemarin.
Menurutnya, strategi itu meliputi kemudahan berusaha dan peningkatan iklim investasi, penguatan daya beli masyarakat dan pengendalian inflasi serta pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Selain itu peningkatan produktivitas sumber daya manusia (SDM), pengembangan ekonomi sirkuler dan pemerataan pembangunan serta konektivitas.
Nana menjelaskan, sejalan dengan capaian investasi di Jateng maka pertumbuhan ekonomi pada Triwulan IV 2024 mengalami peningkatan secara yoy.
Saat ini, pertumbuhan ekonomi Jateng dari 4,93 persen menjadi 4,96 persen.
“Hal ini tentunya menjadi tantangan bagi kita juga untuk terus melakukan langkah-langkah menarik para investor masuk ke Jawa Tengah, dan tentunya akan berdampak baik bagi perekonomian Jawa Tengah. Tentu kita akan mampu menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran,” kata Nana.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, saat ini angka kemiskinan di Jateng turun satu digit dari 10,77 persen pada Maret 2024 menjadi 9,58 persen pada September 2024.
Sedangkan angka pengangguran juga turun dari 5,13 persen pada Agustus 2023 menjadi 4,78 persen Agustus 2024. (Bud)
