Semarang, Idola 92,6 FM-Para pemudik dari arah Jakarta dan Bandung yang bergerak ke arah Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, diperkirakan mencapai puncaknya pada 28 Maret 2025.
Direktur Utama Jasamarga Semarang Batang Nasrullah mengatakan ketika puncak mudik di Gerbang Tol Kalikangkung yang terjadi pada 28 Maret 2025, diperkirakan volume kendaraan mencapai 70 ribu unit yang melakukan transaksi dari arah Jakarta masuk Semarang. Hal itu dikatakan saat ditemui di kantor Jasa Marga Semarang ABC, Jumat (21/3).
Nasrullah menjelaskan, untuk di arus balik diperkirakan puncaknya terjadi pada 6 April 2025 dengan volume kendaraan mencapai 78 ribu unit yang melakukan transaksi di Gerbang Tol Kalikangkung dari Semarang menuju Jakarta.
“Antisipasi yang kami lakukan adalah di sektor layanan transaksi, kita sediakan layanan top up e-toll ada 10 unit. Tapi kami selalu mengimbau kepada pemudik, agar selalu menyiapkan saldo e-toll lebih dari cukup sebelum memulai perjalanan mudik,” kata Nasrullah.
Menurut Nasrullah, guna mendukung pengambilan kebijakan saat masa arus mudik maupun balik juga dioptimalkan traffic accounting di Gerbang Tol Kalikangkung.
“Kalau sampai terjadi kepadatan di Gerbang Tol Kalikangkung sampai exit tol Krapyak, kita koordinasikan dengan pihak kepolisian melakukan diskresi melakukan one way lokal,” jelasnya.
Sementara Direktur Utama Jasamarga Semarang-Solo Prajudi menambahkan, saat puncak arus mudik di Gerbang Tol Banyumanik jumlah kendaraan yang melintas mencapai 65 ribu unit.
Sedangkan saat puncak arus baliknya, diperkirakan kendaraan yang melintas di Gerbang Tol Banyumanik mencapai 75 ribu unit.
“Kalau kepadatan yang ada di Gerbang Tol Banyumanik itu, sangat tergantung dari volume yang melintas di Gerbang Tol Kalikangkung dan ruas jalan tol Semarang ABC,” ucap Prajudi.
Lebih lanjut Prajudi menjelaskan, titik yang perlu di waspadai di ruas jalan tol Semarang-Solo ada di exit tol Bawen karena berdekatan dengan Terminal Bawen.
Upaya yang dilakukan, dengan melakukan rekayasa di Gerbang Tol Bawen dan mengalihkan kendaraan menuju Gerbang Tol Salatiga. (Bud)