Semarang, Idola 92,6 FM-Warga terdampak banjir di Kabupaten Grobogan diungsikan, di Gereja Kristen Jawa Tempurung Ringin Kidul, Kecamatan Gubug.
Rerata, para pengungsi meninggalkan rumahnya karena air menggenangi tempat tinggalnya dengan ketinggian hampir satu meter.
Gereja Kristen Jawa Tempurung Ringin Kidul, mampu menampung 88 jiwa penduduk terdampak banjir.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau lokasi pengungsian, dan memastikan kebutuhan pokok terpenuhi. Hal itu dikatakan saat berada di Grobogan, kemarin.
Luthfi menjelaskan, kebutuhan logistik dasar yang wajib dipenuhi di antaranya makanan dan alas tidur hingga urusan kesehatan.
Selain itu, di dekat lokasi pengungsian juga disiapkan posko kesehatan serta dapur umum.
Menurut Luthfi, titik pengungsian lain ada di Masjid Baitul Makmur yang tak jauh dari Gereja Kristen Jawa.
Terdapat 117 jiwa pengungsi yang berada di masjid.
“Saya ingin memastikan kondisi pengungsi baik, dan tak kekurangan dalam pemenuhan kebutuhan pokok,” kata Luthfi.
Lebih lanjut Luthfi menjelaskan, penanganan bagi para pengungsi harus diprioritaskan seiring dengan perbaikan tanggul yang jebol.
Menurut data BPBD Grobogan, banjir menerjang 23 desa di enam kecamatan.
Yaitu Toroh, Tawangharjo, Purwodadi, Kedungjati, Gubug dan Tegowanu. (Bud)
