Mau Ramadan, Masyarakat Sudah Aman Karena Elpiji 3 Kg di Tangan

Seorang pemilik pangkalan elpiji menghitung stok gas tiga kilogram yang dimiliki.

Semarang, Idola 92,6 FM-Beberapa hari lagi, umat Islam akan memasuki bulan puasa atau Ramadan.

Bagi para ibu rumah tangga, bulan puasa identik dengan aktivitas memasak untuk sajian makan sahur dan berbuka puasa.

Memasuki Ramadan, masyarakat tidak perlu resah dan gelisah karena elpiji tiga kilogram bukan lagi barang langka.

Indah, warga Kabupaten Grobogan merasa senang, karena sekarang tidak lagi sulit mendapatkan elpiji tiga kilogram. Hal itu dikatakan saat ditemui di salah satu pangkalan di wilayahnya, Rabu (19/2).

Menurutnya, menjelang bulan puasa dirinya sempat khawatir tidak ada gas elpiji.

Namun sejak Pertamina melakukan droping elpiji tiga kilogram, sekarang dirinya bisa mendapatkan dengan mudah.

“Alhamdulliah setiap gas habis, selalu ada tidak sampai antri yang susah, masih lancar tidak ada kendala,” kata Indah

Indah menjelaskan, saat membeli elpiji tiga kilogram dirinya diminta menunjukkan kartu identitas (KTP.

“Saya belinya (elpiji) dengan harga Rp18 ribu,” jelasnya.

Tidak jauh berbeda dengan Indah, Heri Setianto warga Grobogan juga menyampaikan hal yang sama.

Heri mengaku tidak lagi kesulitan mendapatkan elpiji tiga kilogram, untuk kegiatan masak memasak di rumah.

“Sekarang enggak kesulitan kalau mau beli gas. Pangkalan dekat rumah tersedia, harganya Rp18 ribu,” ucap Heri.

Sementara, Dwilia Fitri warga Pati juga merasakan sekarang ini membeli elpiji tiga kilogram cukup mudah.

Dirinya terbantu dengan adanya pangkalan elpiji, dan stok selalu tersedia.

“Saya beli di pangkalan dengan harga Rp18 ribu. Selama ini saya beli juga lancar dan tidak antri,” ujar Fitri. (Bud)

Ikuti Kami di Google News