Semarang, Idola 92,6 FM-Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Jawa Tengah Bayu Andy Prasetya mengatakan dengan strategi yang adaptif dan koordinasi yang solid antara pemangku kepentingan, maka kinerja APBN di provinsi ini diproyeksikan terus meningkat. Pernyataan itu disampaikan melalui siaran pers, belum lama ini.
Menurut Bayu, hal tersebut untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Kinerja APBD Jateng hingga akhir Februari 2025, menunjukkan progres yang positif.
“Pendapatan daerah berhasil terealisasi sebesar Rp17,03 triliun, atau15,06 persen dari target. Sementara belanja daerah mencapai Rp6,57 triliun, atau 5,69 persen dari pagu,” kata Bayu.
Bayu menjelaskan, kontribusi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) terhadap pendapatan APBD mencapai Rp13,77 triliun atau 80,86 persen dari total realisasi pendapatan.
Hal itu menegaskan peran krusial dukungan pemerintah pusat, dalam pembangunan daerah serta penyediaan layanan publik di Jateng.
“Dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah yang semakin kuat, diharapkan realisasi pendapatan dan belanja APBD terus meningkat seiring dengan optimalisasi sumber pendapatan dan percepatan pelaksanaan program pembangunan,” pungkasnya. (Bud)
