Industri Tembakau di Kudus Berencana Tampung Dua Ribu Eks Buruh Sritex

Ahmad Luthfi, Gubernur Jateng.

Semarang, Idola 92,6 FM-Pemprov Jawa Tengah terus menjalin komunikasi dengan lintas sektor, dalam rangka mengurangi dampak sosial atas pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 10 ribuan buruh PT Sri Rejeki Isman (Sritex) di Kabupaten Sukoharjo.

Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan komunikasi dilakukan dengan pemerintah pusat, hingga sektor dunia usaha. Hal itu dikatakan saat kunjungan ke Kudus, pekan kemarin.

Luthfi menjelaskan, khusus dari dunia usaha, ada satu perusahaan industri tembakau di Kudus yang siap menampung setidaknya dua ribu pekerja.

“Tadi salah satu sudah bisikin saya, siap (menyerap) dua ribuan orang (pekerja),” kata Luthfi.

Menurut Luthfi, berdasarkan data terbaru terdapat hampir 22 perusahaan yang siap menampung eks pekerja Sritex apabila tidak tertampung di dunia kerja lain.

Selain itu, Pemprov Jateng menyiapkan balai latihan kerja (BLK) bila ada karyawan yang ingin bekerja mandiri.

“Terkait tunjangan jaminan hari tua (JHT), dan tunjangan pemutusan hubungan kerja, kami upayakan maksimal (terbayar) sebelum hari raya (Lebaran 2025),” pungkasnya. (Bud)

Ikuti Kami di Google News