Semarang, Idola 92,6 FM-Sebanyak tiga Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) yang ada di Kabupaten Kendal, dilakukan pemeriksaan dari dinas terkait bersama Pertamina Patra Niaga, Kamis (6/6).
Pemeriksaan tersebut dilakukan, menyusul adanya dugaan kecurangan yang dilakukan SPBE di wilayah Jakarta dan Bandung serta Banten beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Kendal Toni Ari Wibowo mengatakan pihaknya mengajak Satpol PP Kabupaten Kendal, melakukan kegiatan pengawasan kemetrologian terhadap tabung elpiji tiga kilogram.
Yakni, di SPBE PT Aneka Data Reka Kendal.
Menurutnya, di Kendal terdapat tiga SPBE dan semuanya dilakukan pemeriksaan secara rutin sesuai kewenangan yang melekat di Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM.
Toni menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan Pertamina kepada masyarakat agar tabung elpiji yang diterima takarannya sesuai dengan standar.
Yaitu, sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan RI No.31/M-DAG/PER/10/2011 tanggal 13 Oktober 2011 perihal Barang Dalam Keadaan Terbungkus.
“Kami dari Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kendal yang membidangi soal metrologi legal, bersama Satpol PP dan penyidik PPNS Kabupaten Kendal melakukan kegiatan pengawasan kemetrologian. Sasarannya di SPBE. Kita melakukan sampel sebanyak 80 tabung untuk kita ukur, dari mulai tabung kosong sampai tabung pengisian. Tujuannya satu, untuk perlindungan konsumen dan standarisasi,” kata Toni.
Sementara Sales Branch Manager Rayon III Nur Fitriany menyambut baik, upaya yang dilakukan Pemkab Kendal untuk ikut serta melakukan pengawasan terhadap elpiji tiga kilogram.
“Tadi kami sudah melakukan pengecekan dan pemeriksaan bersama Disperindag serta tim dari Satpol PP untuk memeriksa SPBE di Kendal. Kami sangat mengapresiasi kegiatan dari Disperindag ini, karena sebenarnya ini membantu kami untuk terus menjaga kualitas dan juga berat isi dari tabung tiga kilogram yang kami salurkan ke masyarakat,” ujar Fitriany.
Lebih lanjut Fitriany menjelaskan, Pertamina Patra Niaga akan terus meningkatkan sinergi bersama Kementrian Perdagangan dan Kementrian ESDM dalam pengawasan dan penyaluran elpiji tiga kilogram berjalan dengan.
Yakni, mulai dari pengisian di SPBE hingga ke masyarakat. (Bud)
